Hari Lingkingan Hidup, DLH Halteng Gelar Lelang Sampah

Halteng, Transtimur.com – Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup (HLH) Sedunia yang jatuh pada Kami, 5 Juni 202025, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Halteng menggelar kegiatan lelang sampah Plastik yang berlangsung meriah di Pendopo Falcilino Weda, pada Rabu, (4/6/2025).

Acara tersebut resmi dibuka oleh Wakil Bupati Halteng, Ahlan Djumadil, yang hadir mewakili Bupati Ikram Malan Sangaji (IMS). Turut mendampingi, Sekretaris Daerah (Sekda), Bahri Sudirman, serta dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Ketua dan anggota DPRD, para Asisten, Staf Ahli, dan para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Tidak hanya itu, hadir juga, ketua tim penggerak PKK, Ketua DPW, dan ketua Organisasi Wanita, Camat, Kepala Desa Se Kota Weda, Tokoh masayarakat, tokoh agama, dan para kepala Sekolah.

Dengan mengusung tema “Ayo Kurangi dan Hentikan Sampah Plastik”, peringatan ini diawali dengan pemutaran video pengenalan unit Bank Sampah Kota Weda yang menjadi bagian dari gerakan lingkungan di daerah tersebut.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Ahlan Djumadil menyerukan pentingnya kolaborasi semua pihak untuk menjaga kebersihan lingkungan, khususnya dari ancaman sampah plastik. Ia menyampaikan bahwa aksi lelang sampah plastik yang digelar bukan hanya simbolis, tetapi merupakan bentuk nyata dari kesadaran kolektif masyarakat dalam mengurangi limbah plastik.

“Aksi ini menekankan peran aktif individu, keluarga, dan kelompok masyarakat, termasuk para siswa dari TK hingga SMA. Mereka adalah generasi emas negeri Fagogoru yang harus dibekali kesadaran dan tanggung jawab terhadap lingkungan,” ujar Wabup ADIL.

Ia juga menegaskan bahwa tahun 2025 yang merupakan tahun pertama pemerintahan IMS-ADIL akan menjadi momentum untuk menjadikan isu lingkungan sebagai prioritas strategis. Hal ini diwujudkan dalam berbagai program, terutama pengelolaan sampah dan peningkatan kualitas lingkungan hidup.

Salah satu program unggulan yang diumumkan Wabup adalah penyediaan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di enam titik, masing-masing di setiap kecamatan yang ada di wilayah Weda. Upaya ini merupakan bagian dari rencana penataan kawasan kumuh, normalisasi sungai untuk pencegahan banjir, serta penataan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dari sistem open dumping menjadi sanitary landfill.

Selain itu, pemerintah juga akan menyediakan Ruang Terbuka Hijau (RTH), alat Onlimo untuk pemantauan kualitas air permukaan secara daring, serta menyusun langkah-langkah mitigasi bencana untuk daerah-daerah rawan.

Di akhir sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam kegiatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, terutama kepada para pelajar yang telah mengumpulkan sampah untuk dijual di Bank Sampah “Anjunga Sampah Mandiri”.

“Partisipasi aktif para siswa adalah wujud nyata cinta lingkungan. Ini menjadikan Kota Weda semakin indah, bersih, dan sehat,” pungkasnya.

Laporan: Agustin Fehmi
Editor: Lutfi Teapon