Transtimur.com — Tunggakan 3 bulan dana oprasional pendamping program keluarga harapan (PKH) yang berjumlah 19 orang yang tersebar di delapan kecamatan belum dibayarkan oleh Dinas sosial (Dinsos) kota ternate.
pasalnya bahwa pihaknya sudah lakukan pengusulan di kantor Badan pengelola keuangan dan aset daerah (BPKAD) namun hal tersebut masih dalam tahapan proses.
Plt kordinator kota, Nakir, senin (4/10/2021) mengatakan, terkait dengan pembayaran dana oprasional pendamping kota, januari -mei sudah dibayarkan namun yang belum di bayarkan yaitu juni sampai agustus 2021.
“katanya bulan berikut masih dalam tahapan proses untuk dibayarkan kalau untuk masalah dibayarkan tetaap akan dibayarkan cuman persoalan keterlambatan saja”.
Menurut Nakir, dana oprasional pendampingan PKH perbulan yakni Rp. 300.000,00, namun itu di terima setiap 3 bulan sekali jadi nominalnya Rp.900.000,00. Pihaknya sudah melakukan pengajuan ke Dinsos kota ternate.
Selain itu, kalau untuk dana oprasional tahun 2019 memang ada yang belum terbayarkan tetapi itu masih dalam jenjang proses untuk dibayarkan, Kata Nakir.
Sementara Kabid perlindungan jaminan sosial (PJS), Ishaq saat dikonfirmasi diruang kerjanya menjelaskan, kalau untuk pembayaran oprasional pendamping PKH yang berjumlah 19 orang, yang belum dibayarkan dari Juli, agustus dan september sementara masih proses.
pihaknya juga sudah melakukan permintaan ke Badan pengelola keuangan dan aset daerah (BPKAD) melalui bendahara Dinsos, ujarnya.
Ishaq bilang, mungkin ada kendala-kendala di BPKAD kota ternate sehingga yang di bayarkan baru 5 bulan dari januari- mei 2021, dan untuk bulan berikutnya masih dalam proses, “bukan kami disini yang tahan uangnya tetapi di BPKAD yang masih dalam proses”.
Ketika wartawan menyentil dana oprasional PKH yang belum di bayarkan 2019, dirinya membantah bahwa ia baru menjabat kabid PJS ditahun 2019, namun itu dana oprasional dari tahun 2019-2020 sudah dibayarkan semua tidak ada tunggakan.
“saya jabat kabid PJS tahun 2019, nah, dana oprasional PKH yang 19 orang sudah sudah kami bayarkan dari tahun 2019-2020 jadi tidak ada tunggakan”.
Ishaq tambahkan, untuk tunggakan yang 3 bulan pihaknya selalu berkordinasi kepada Korkot PKH ternate pak Nakir dalam hal ini terkait dengan tunggakan tersebut bahwasanya masih di upayakan agar secepatnya dapat di proses oleh BPKAD kota ternate.
Mungkin dalam satu sampai dua hari ini sudah ada anggarannya untuk 2 bulan saja, kemarin di sampaikan dari bendahara Dinsos Ternate begitu, tutup kabid PJS Dinsos Ternate, Ishaq.(ril)
Komentar