Transtimur.com — Musyawarah Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) yang akan di gelar pada tanggal 16 September 2021 mendatan.
Ketua Caretaker DPD KNPI Amirudin SA Ahmad mengatakan, bagi siapa saja yang nantinya terpilih sebagai ketua DPD KNPI Kepsul, Ada tiga hal yang perlu diperioritaskan dan menjadi perhatian penuh bagi pengurus DPD KNPI yang baru.
“Pertama meminta Pemerintah Daerah Kabupaten kepulauan Sula untuk mempercepat pemekaran Desa Rawa Mangon wilayah kecamatan mangoli utara dan Desa Umaga wilayah kecamatan sulabesi tengah untuk dijadikan desa binaan DPD knpi kedepannya,” kata dia, ketika dihubungi awak media di sekretariat Panitia, Seinin (13/9/2021).
Tak hanya itu, pria yang di sapa Nabas itu menegaskan, siapapun yang nantinya terpilih untuk menahkodai DPD KNPI Kepsul kedepannya, selalu mengutamakan kepentingan masyarakat kecil seperti persoalan lingkungan dan lain sebagainya.
“Soal lingkungan, pemerintah daerah segera membentuk tim infestigasi untuk turun kelapangan dan menelusuri terkait pengelolaan hutan yang dapat merusak lingkungan seperti yang terjadi di desa wailoba, “tuturnya.
Pihaknya juga meminta agar yang terpilih menjadi Ketua DPD KNPI kedepan, selalu membuka ruang komunikasi dan silaturrahmi kepada semua pihak, serta mengawasi SDA yang ada di Daerah lewat pihak Kepolisian.
“Kemudian, Organisasi Kepemudaan yang terhimpun di dalam organisasi cipayung plus dan di naungi oleh KNPI maka wajib untuk selalu membuka ruang komunikasi maupun silaturahim selalu di jaga, dan mendesak Polda Maluku Utara agar secepat mungkin memasang police line pada pengelolaan kayu oleh perusahaan yang tidak sesuai prosedur perundang undangan yang berlaku dan “tutupnya. (tex)
Komentar