Transtimur.com — Walikota Ternate, Tauhid Soleman, kembali melakukan rapat evaluasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan penyusunan rencana PAD tahun 2021, serta mendesak badan pengelolaan pajak dan retribusi daerah (BP2RD) agar melakukan pendampingan terkait peningkatan pajak dan retribusi agar mencapai target.
Terkait dengan rapat PAD tadi, ada beberapa penekanan evaluasi secara menyeluruh kemudian ada desakan perbaikan-perbaikan potensi yang ada di Ternate,” ungkap, walikota Ternate Tauhid Soleman kepada wartawan, kamis (12/8/2021).
Lanjutnya, potensi yang ada baik itu yang dikelola oleh Dinas lingkungan hidup (DLH), Dinas pertanian, Dinas perhubungan (Dishub) dan Dinas pekerjaan umum dan perumahan rakyat (PUPR) dan lainya.
“kemudian yang terbaru untuk dapat PAD itu setiap bulan, biasa kan Tiga bulan sekali ini sudah perbulan,”jelasnya.
Penekanan yang dilakukan saat rapat, lanjut Tauhid, untuk bagaimana bisa meningkatkan PAD dengan inovasi-inovasi yang di miliki sambil melihat potensi ada. selain itu dilakukan observasi potensi lainnya, ujarnya.
Menurut walikota, regulasinya tidak ada masalah karena cukup dengan peraturan walikota (Perwali) saja, kalau terkait nilai yang di usulkan.
Bahkan, ia mendesak Dinas perikanan agar melakukan pengkajian kembali terkait dengan target PAD karena asetnya sudah disampaikan jangan sampai mereka salah, tandas walikota Tauhid Soleman.
Saat wartawan menyentil PAD Dishub terkait dengan retribusi parkir, dirinya menjelaskan bahwa akan mendorong dan memerintahkan BP2RD untuk melakukan pendampingan agar PAD bisa mencapai target.
Walikota tambahkan, nanti sistim pemaparanya memakai slide seperti potensi, realisasi yang sudah ada kemudian target tetapi itu memakai analisa spot, tutupnya.(ril)
Komentar