Transtimur.com — Hujan deras yang mengguyur Kota Bobong sejak Kamis (05/08/2021) kemarin mengakibatkan sejumlah kawasan di Ibu Kota Kabupaten Pulau Taliabu tergenang banjir
Pantauan Transtimur.com, Banjir yang merendam sejumlah kawasan di kota bobong seperti pemukiman warga, halaman perkantoran, halaman sekolah dan sejumlah ruas jalan umum, ini bukanlah hal yang baru. Fenomena ini kerap terjadi setiap tahunnya kala musim penghujan tiba
Mirisnya lagi, banjir yang kerap melanda Bobong ini sudah terjadi selama bertahun-tahun dan seakan luput dari perhatian pemerintah daerah Kabupaten Pulau Taliabu yang terkesan tidak serius dalam mengatasi hal tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Suprayidno, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Pulau Taliabu lagi-lagi kembali mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil pekerjaan dari konsultan terkait master plan penanganan banjir di Bobong Ibu Kota Kabupaten Pulau Taliabu
“Kalau sudah selesai maka kita langsung menganggarkan untuk pekerjaan fisiknya secara menyeluruh” kata Suprayidno pada Transtimur.com melalui pesan whatsap, Sabtu (07/08/2021)
“Intinya kami selalu memikirkan terkait pembangunan yang ada di taliabu khususnya Bobong, tahun ini juga ada perencanaan penataan pembangunan kawasan Bobong, fisiknya mungkin di tahun depan” tambah lelaki yang akrab disapa Ino itu
Sementara itu, ketika disentil terkait penanganan banjir yang merendam sejumlah kawasan di Ibu Kota apakah akan dianggarkan pada anggaran APBD Perubahan Tahun 2021 ini, Suprayidno mengatakan, jika hal tersebut bersifat emergency (darurat-red) maka pihaknya akan menganggarkan
“intinya kita lihat ketersediaan anggaran yg ada kalau memungkinkan ya kita masukkan”tutupnya.
Komentar