Transtimur.com – Maraknya pencurian ternak sapi di Kecamatan Sulabesi Timur, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara, sehingga Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STAI Babussalam Sula minta Polres usut tuntas.
Ketua BEM STAI Babussalam Sula Jisman Leko kepada Transtimur Media Grup (TMG) Sabtu (4/2/2023).
Jisman menjelaskan hewan ternak sapi milik Fajar yang diduga dicuri alias hilang sebanyak 4 ekor.
Kemudian di Desa baleha hewan ternak kambing milik Bambang Upara juga hilang.
“Warga Desa Sama dan Desa Baleha mengeluh soal hilangnya hewan ternak mereka yakni Sapi dan kambing,”kata Jisman.
Selain itu, di Desa Waisepa warga temukan lumuran darah didekat jembatan dekat Puskesmas perbatasan Baleha-Waisepa yang sepertinya baru selesai penyembelihan sapi atau kambing.
“Untuk itu, saya berharap Polisi bisa tindak lanjuti keluhan warga terkait kehilangan hewan ternak sapi dan kmbing,”harap Jisman.
Jisman bilang, maraknya pencurian hewan ternak sapi bukan saja baru terjadi, hal ini sudah terjadi berulang kali pada tahun 2021 sampai 2022 lalu.