Transtimur.com–Kepala Ombudsman Maluku Utara (Malut) meminta Inspektorat Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Maluku Utara, untuk mengaudit Perencanaan pembangunan masjid raya di Loleo Halsel.
“saya sudah meminta pihak inspektorat Halsel melakukan audit dan inspektorat sudah melakukan tahap-tahap awal dan informasinya proses pembangunan secara bertahap,”kata, kepala Ombudsman Malut Sofiyan Ali, kepada transtimur.com, Sabtu (13/2/2021).
“Sampai sekarang ini dari anggaran yang direncanakan belum sepenuhnya dicairkan untuk pelaksanaan”.
Ia menyayangkan, tidak terjalin komunikasi yang baik dari penyelenggara negara dengn masyarakat sehingga mereka (masyarakat) tidak mengetahui proses pembangunan seperti apa dan proses tahapan pembangunan rumah ibadah atau mesjid tersebut seharusnya masih bisa dipergunakan oleh masayarakat bukan langsung dibongkar total sehingga mereka kesulitan memiliki rumah ibadah.
“Seharusnya proses pembongkaran itu bertahap agar bangunan yang masih baik bisa dipergunakan,”ujarnya.
terkait hal ini Sofiyan bilang, proses perencanaan tidak direncakan dengan baik sehingga berdampak pada masyarakat,”tutu Sofiyan.
Disisi lain kata Sofiyan, pemerintah memang akan segera tindak lanjuti tahapan pembangunan selanjutnya. oleh karena itu, pihaknya juga juga berharap pada masyarakat untuk pro aktif memberikan informasi terkait perkembangan pembangunan massjid raya Loleo agar mereka segera memiliki fasilitas rumah ibadah,”harapnya.(fhay)
Komentar