Bupati Sula Perintahkan OPD Tinjau Lokasi Banjir Waitina 

Transtimur.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah Pulau Mangoli, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara menyebabkan sungai waisenga di Desa Waitina, Kecamatan Mangoli Timur kembali meluap pada Jumat (14/7/2023). Imbasnya 48 rumah warga terendam banjir.

Bupati Kepulauan Sula, Hj. Fifian Adeningsi Mus (FAM) perintahkan Kaban BPBD, Kadis Sosial dan Kadis PUPR agar segera meninjau langsung lokasi banjir di Desa Waitina.

Selain tinjau lokasi banjir, Bupati juga perintahkan Dinas terkait memberikan bantuan terhadap korban banjir secara moril maupun materiil.

“Ibu Bupati juga menghimbau kepada seluruh masyarakat desa waitina agar selalu waspada dan bersabar didi atas semua cobaan yang dialami,”himbau Bupati melalui Kadis Kom Info Kepulauan Sula Suryawati Buamona melalui rilis yang diterima redaksi Transtimur Media Grup (TMG) Jumat (14/7/2023).

Selain itu, Bupati juga meminta kepada warga Desa lain yang rawan banjir yang juga berada di pesisir pantai agar selalu waspada terhadap cuaca alam yang tidak kondusif.

Puluhan Rumah di Waitina, Kepulauan Sula Terendam Banjir

Transtimur.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah Pulau Mangoli, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara menyebabkan sungai waisenga di Desa Waitina, Kecamatan Mangoli Timur kembali meluap pada Jumat (14/7/2023). Imbasnya 48 rumah warga terendam banjir.

 Laporan Kepala Desa (Kades) Waitina Sirajudin Umasangaji yang ditetima redaksi Transtimur Media Grup (TMG) siang tadi menyampaikan ada 48 rumah terendam banjir. Ketinggian banjir dilaporkan hampir lutut orang dewasa.

Banjir yang terjadi sekitar pukul 11.00 wit yang mengakibatkan 48 rumah warga di RT 01 RT 02 dan Rat 03 Dusun 1 Desa setempat

“Hujan deras mulai dari tadi malam Kamis (12/7/2023) malam, sedangkan Banjir terjadi sekitar jam 11 tadi dan 48 rumah yang terendam banjir,”kata Kades Waitina Sirajudin Umasnagaji.

Ia mengatakan saat ini warga terdampak banjir sementara dievakuasi ke rumah warga yang jauh dan aman dari lokasi banjir.

“Harapan Pemerintah Desa dan Warga Masyaarakat Waitina agar kiranya ada perhatian khusus dari Pemda Kepulauan Sula dan Pemerintah Pusat,”tutup Kades Sirajudin yang juga sebagai ketua APDESI Sula.