Wisatawan Mancanegara Kunjungi Benteng Peninggalan Belanda

Transtimur.com– Wisatawan mancanegara mengunjungi Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Maluku Utara pada Senin (27/2/2023).

Kunjungan 7 Wisatawan mancanegara dengan tujuan mempelajari sejarah benteng peninggalan belanda dengan nama De Verwachting

Setelah ke benteng tersebut, ke 7 wisatawan juga mengunjungi pubrik coklat PT. Sulamina.

Juru bicara 7 Wisatawan Anastasia Louhenapessy saat diwawancarai awak media menyampaikan bahwa ia mengantar para wisatawan mengunjungi benteng peninggalan belanda dan PT. Sulamina di Desa Wainin, Kecamatan Sanana Utara sekira pukul 02.40 Wit.

“Di perjalanan tadi Wisatawan sangat senang, mereka bilang tadi jalanan bersih, juga lewati beberapa perkebunanan itu tertata sangat rapih,”ucapnya

Gambar benteng De Verwachting/blog Kemendikbud.go.id

Tambah Anastasia wisatawan menilai bahwa warga masyarakat Kepsul juga sangat bagus, karena telah bersama-sama menjaga kebersihan pada lingkungannya.

Dikutip dari Blog Kemendikbud.go.id menyebutkan di pusat Kota Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, Propinsi Maluku Utara pada koordinat UTM X 0831538 dan Y 9772498, terdapat sebuah benteng peninggalan Belanda dengan nama De Verwachting.

Dari sebuah catatan diketahui bahwa pada tahun 1623 masyarakat Ternate membangun sebuah benteng kecil yang diberi nama Het Klaverblad di kepulauan Sula.

Dalam catatan lain bertanggal 24 Desember 1736 disebutkan bahwa pada masa pemerintahan Iskandar Zoelkarnaen Benteng Het Klaverblad diperbaharui dan kemudian diberi nama De Verwachting.

Berikut nama-nama Wisatawan Manca Negara yakni:

  1. Mr. Daniel Pinkos asal USA
  1. Mrs. Elisbeth Strecker asal French
  1. Mr. David Stewart asal Australia
  1. Mrs. Flona Stewart asal Australia
  1. Mr. Gary Cimert asal USA
  1. Ms. Jill Ciment asal USA
  1. Mr. Keith Moore asal Canadian