Transtimur.com – Setelah menetapkan tiga kawasan wajib Masker di pelabuhan Sanana dan Pasar Basanohi serta di depan polres Kabupaten Kepuluan Sula (Kepsul). Kali ini Polres Kepsul kembali louncing kawasan Wajib Masker di tempat Wisata di Pantai Desa Pastina Kecamatan Sanana, Sabtu (20/2/21).
Kegitan tersebut dihadiri oleh Kapolres Kepsul AKBP Herry Purwanto, Wakapolres Kompol Arifin La Ode Buri, Kabag Ops AKP Mirsan Yasin dan Kabid Prawisata Pemda Kepsul Mahyudin Umasangadji, Kades Pastina Bahrudin Umagap, Kabag dan Tim Gugus Tugas Covid-19, serta Para Perwira Tinggi lingkup polres Kepsul.
Kapolres Kepsul AKBP Herry Purwanto, dalam sambutannya menyampaikan kegitan Louncing wajib Masker di kawasan Prawisata di Desa Pastina ini adalah untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sula.
“Ini adalah kunci untuk menegakan angka penyebaran Covid-19 di Indonesia atau secara Global dan secara regional di Sula sendiri, karena sesuai data angka Positif Covid-19 di Kabupaten Sula sudah mencapai 133 orang yang terpapar dan ada beberapa yang meninggal. Namun pihaknya juga berharap mudah mudahan yang terpapar ini kembali pulih dan kembali beraktifitas normal seperti biasa, katanya.
Menurut Herry, TNI-Polri tidak bisa bekerja sendri melainkan harus ada sinergitas antara lintas fungsi sektoral ataupun bekerjasama dengan instansi terkait yaitu Pemda dan instansi lainnya. Untuk itu, Polres Kabupaten Sula sendiri sudah mencanangkan tiga kawasan Wajib masker.
“Tiga kasawan wajib Masker yang sudah di canangkan ini. Yaitu pertama di Daerah depan Polres kemudian di kawasan pelabuhan dan di kawasan pasar Basanohi. Ini adalah Proses pendisiplinan dan edukasi kepada masyarakat. Bahwa pentingnya menjaga diri sendiri untuk tidak terpapar atau terhindar dari bahaya Covid-19.
Untuk Louncing kawasan di seputaran wisata masyarakat Wajib masker karena banyak yang berwisata ke pantai Pastina, atau di Tanjung Waka dan wisata lainnya. Sebab banyak yang tidak menggunakan Masker
“Kita memotivasi serta mengedukasi masyarakat untuk menggunakan masker pada saat berwisata. Kegitan ini adalah untuk mengurangi penyebaran Covid-19. Khususnya di kawasan Prawisata di Kabupaten Sula, dan Mudah mudahan di 2021 ini juga Covid 19 bisa berakhir dan ekonomi masyarakat bisaa kembali pulih, uang upnya, (tex)
Komentar