Transtimur.com – HB (47) Warga yang berdomisili di Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara ditemukan terkapar dan tak bernyawa di atas jalan setapak di Desa Todoli, Kecamatan Lede.
HB (47) diduga ditikam oleh pelaku berinisial AA (41) Warga Desa Sahu, Kecamatan Taliabu Utara.
Kronologis kejadian sementara yang dihimpun Transtimur Media Grup (TMG) menyebutkan pada Senin (5/9/2022) sekira pukul 08.00 Wit warga Desa Todoli dibuat heboh dengan temuan mayat.
Mayat itu terkapar tepat ditengah jalan setapak Desa Todolo dengan luka sobek dibagian dada diduga luka tusukan dan luka sobek di tangan kiri.
Terpisah, Istri korban Anjelina (39) selaku saksi mengatakan, HB alias Bogar (47) asal Desa Minton, Kecamatan Taliabu Utara sebelumnya terlibat cekcok dengan rekannya AA (43) alias Bagong warga Desa Sahu, Kecamatan Taliabu Utara.
Kejadian tersebut bermula ketika pelaku hendak menahan mesin las milik seseorang bernama Isbar, di karenakan pelaku belum mendapatkan gaji selama kurang lebih 3 bulan.
sementara, mesin las tersebut masih di gunakan oleh korban untuk bekerja, pelaku dan korban sama-sama bekerja di bengkel perusahaan milik Isbar yang bertempat di Desa Todoli.
Korban yang sementara masih mengoperasikan mesin las tersebut di karenakan sudah mendapatkan ijin dari pemilik bengkel perusahaan tersebut.
sekira pukul 08:10 WIT, pelaku kemudian mendatangi korban yang sementara sedang sarapan pagi. Kemudian terjadi komunikasi dan saling cekcok antara korban dengan pelaku.
Kemudian, pelaku langsung mencabut sebilah pisau dan menusuk ke arah dada sebelah kiri korban. Korban-pun langsung jatuh dan tidak sadarkan diri.
Pelaku kemudian langsung lari dan menyerahkan diri ke pos penjagaan port tolong milik PT ADT yang terletak di Desa Todoli.
Kapolsek Taliabu Barat, IPTU Algerya Steely membenarkan kejadian pembunuhan tersebut. Dan saat ini pihak kepolisian masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP)
“Korban ditikam, belum tau berapa luka yang dialami. Korban ditemukan terkapar dijalan,” beber Algerya
“pelaku sudah diamankan dan akan dimintai keterangan mengenai masalah tersebut,” tutup Kapolsek.
Atas kejadian tersebut, satu korban meninggal dunia dan jenazah korban masih berada di Pustu Desa Todoli. Sementara pelaku masih diamankan di pos penjagaan PT. ADT.
